Pemupukan dan Pengendalian Hama Jadi Fokus Komsos Babinsa dengan Petani Garuda

 Surabaya – Minggu , 20 Juli 2025 — Dalam upaya mendukung program swasembada pangan nasional serta meningkatkan kesejahteraan petani di wilayah binaan, Babinsa Koramil 0830/18 Gayungan, Sertu Rachmad, melaksanakan kegiatan komunikasi sosial (Komsos) bersama anggota Kelompok Tani "Garuda". Kegiatan ini berlangsung di area persawahan kelompok tani yang berlokasi di Jl. Gayungan 8, Kelurahan Gayungan, Kecamatan Gayungan.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut dua tokoh penting kelompok tani, yakni Bapak Sampe dan Bapak Mariono, yang merupakan penggerak utama dalam aktivitas pertanian di wilayah tersebut. Dalam pertemuan tersebut, mereka bersama Babinsa membahas secara khusus agenda pemupukan padi dan penyemprotan hama pada tanaman padi yang saat ini telah berusia 49 hari.

Sertu Rachmad menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari tugas teritorial TNI AD, khususnya para Babinsa, dalam mendampingi petani dan memastikan bahwa seluruh tahapan budidaya tanaman berjalan optimal. Ia menekankan bahwa pemupukan dan pengendalian hama pada masa pertumbuhan padi yang tepat sangat krusial untuk mendukung tercapainya hasil panen yang maksimal.

“Komunikasi sosial seperti ini adalah bagian penting dari upaya kita untuk membangun sinergi antara TNI dengan para petani. Kita ingin memastikan bahwa kelompok tani mendapatkan pendampingan teknis dan moril agar semangat mereka tetap tinggi dan hasil pertanian mereka semakin meningkat,” ujar Sertu Rachmad di sela-sela kegiatan.

Menurutnya, saat padi memasuki usia 49 hari, merupakan masa krusial dalam fase pertumbuhan vegetatif menuju generatif. Dalam periode ini, tanaman memerlukan asupan nutrisi yang cukup dan perlindungan dari serangan hama seperti wereng, penggerek batang, dan ulat daun. Oleh karena itu, dibutuhkan koordinasi yang tepat antara petani dan penyuluh lapangan, serta dukungan dari aparat teritorial seperti Babinsa.

Bapak Sampe selaku ketua kelompok tani menyampaikan apresiasinya atas keterlibatan Babinsa dalam mendampingi petani secara langsung. Ia mengungkapkan bahwa perhatian dari aparat TNI AD sangat membantu petani dalam meningkatkan hasil produksi sekaligus menambah semangat dalam mengolah lahan mereka.

“Kami sangat terbantu dengan kehadiran Pak Babinsa. Selain memberi motivasi, beliau juga membantu menghubungkan kami dengan pihak-pihak yang bisa memberikan solusi pertanian yang tepat,” kata Sampe.

Langkah-langkah ini merupakan bagian dari strategi terpadu dalam mendukung program ketahanan pangan yang dicanangkan pemerintah. Dengan sinergi antara TNI, petani, dan instansi terkait, diharapkan ketergantungan pada impor pangan dapat dikurangi, dan produksi padi dalam negeri terus meningkat secara berkelanjutan.

Sertu Rachmad menegaskan komitmen Kodim 0830/Surabaya, melalui Koramil 0830/18 Gayungan, untuk terus aktif terlibat dalam berbagai kegiatan kemasyarakatan, khususnya dalam mendukung ketahanan pangan yang menjadi bagian dari kepentingan nasional.