Babinsa Penjaringansari Bantu Petani Tangkal Serangan Hama Tikus
Surabaya, – Dalam rangka menjaga ketahanan pangan wilayah serta mendukung keberhasilan musim tanam, Babinsa Kelurahan Penjaringansari, Koramil 0830/11 Rungkut, Serka Yulianto HS melaksanakan kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) bersama Kelompok Tani (Poktan) Kendalsari yang berlokasi di Jalan Raya Kendalsari, RW 03, Kelurahan Penjaringansari, Kecamatan Rungkut, Senin (16/6).
Dalam kegiatan tersebut, Serka Yulianto berinteraksi langsung dengan petani penggarap lahan sawah milik PT. Nirwana, yaitu Bapak Sujito. Lahan tersebut memiliki luas sekitar ±0,5 hektare dan saat ini tengah dalam tahap awal musim tanam, di mana bibit padi baru saja ditanam.
Dalam dialog santai namun penuh makna itu, Serka Yulianto memberikan masukan penting kepada petani terkait upaya pencegahan hama, khususnya serangan tikus sawah yang kerap menjadi momok saat masa tanam. Ia menyarankan kepada Bapak Sujito dan anggota kelompok tani lainnya agar segera memasang pagar plastik sebagai penghalau hama tikus. Langkah ini dinilai efektif dalam melindungi tanaman muda dari kerusakan yang bisa menyebabkan gagal tanam.
"Penggunaan pagar plastik di sekeliling lahan dapat membantu mengurangi masuknya tikus ke area sawah, terutama pada masa-masa awal pertumbuhan bibit yang sangat rentan terhadap gangguan hama," ujar Serka Yulianto.
Kegiatan Komsos ini merupakan bagian dari tugas pembinaan teritorial yang rutin dilakukan oleh Babinsa di wilayah binaan. Melalui pendekatan ini, TNI dapat turut mendukung program swasembada pangan nasional sekaligus mempererat hubungan dengan masyarakat, khususnya para petani sebagai ujung tombak ketahanan pangan daerah.
Bapak Sujito sebagai perwakilan Poktan Kendalsari menyampaikan apresiasi atas perhatian dan saran dari Babinsa. Ia mengaku selama ini kelompoknya masih menghadapi kendala dalam pengendalian hama tikus, dan kehadiran Babinsa memberikan semangat serta solusi praktis yang bisa segera diterapkan.
"Kami berterima kasih atas kepedulian Babinsa. Saran untuk menggunakan pagar plastik sangat membantu kami yang sedang memulai musim tanam," ungkapnya.
Dengan adanya sinergi antara Babinsa, kelompok tani, dan stakeholder lainnya, diharapkan produktivitas pertanian di wilayah Penjaringansari dapat terus meningkat dan lebih tahan terhadap gangguan, baik dari hama maupun faktor alam lainnya.
Komentar
Posting Komentar